Menu

Mode Gelap
7 Masjid Referensi Kajian Sunnah di Semarang PUSPAGA SEMAR Kota Semarang Dorong Keterlibatan Ayah untuk Keluarga yang Lebih Seimbang Indomaret dan Unilever Bersihkan Masjid At Taqwa di Demak, Ciptakan Suasana Ibadah Nyaman Menyambut Ramadan 2025! Ciptakan Lingkungan Ibadah yang Sehat, Indomaret dan Unilever Gelar Aksi Bersih-Bersih Masjid di 45 Kota! Indomaret dan Unilever Bersihkan 100 Masjid, Siapkan Suasana Ibadah yang Khusyuk untuk Ramadan 2025 Mahasiswa KKN-T UNDIP Edukasi dan Digitalisasi Pencatatan Transaksi & Stok Barang UMKM di Desa Kembanglangit dengan BukuWarung

Pendidikan

Kreatif! Mahasiswa KKN UNDIP Adakan Edukasi Pemanfaatan Jerami sebagai Pakan & Filter Alami bagi Ikan & Air Kolam

Avatar photobadge-check


					Kreatif! Mahasiswa KKN UNDIP Adakan Edukasi Pemanfaatan Jerami sebagai Pakan & Filter Alami bagi Ikan & Air Kolam Perbesar

Kreatif! Mahasiswa KKN UNDIP Adakan Edukasi Pemanfaatan Jerami sebagai Pakan & Filter Alami bagi Ikan & Air Kolam

JATENG.NET, KARANGANYAR — Muhammad Hafizh Izdihar Ari, salah satu mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Semarang yang menggeluti program studi Akuakultur telah menyelesaikan program keilmuan (monodisiplin) berupa sosialisasi terkait edukasi pemanfaatan jerami sebagai pakan alami untuk ikan di Desa Gebyog, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar pada Rabu (07/08/24).

Banyak orang tentu sudah tidak asing lagi dengan limbah hasil panen padi berupa tangkai atau batang yang telah mengering setelah biji-bijinya dipisahkan, yaitu jerami. Jerami padi merupakan sumber pakan ternak ruminansia yang melimpah dan murah, tetapi rendah protein serta sulit dicerna karena tingginya silika dan lignin. 

Meskipun nilai nutrisinya dapat ditingkatkan melalui fermentasi, metode ini belum cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dasar ternak dan tidak bisa dijadikan pakan tunggal tanpa tambahan pakan lain.

Oleh karena itu, pemanfaatan jerami sebagai pakan dan filter alami untuk ikan dan air kolam dapat menjadi metode alternatif bagi pembudidaya ikan agar dapat meningkatkan kualitas produksi dan menekan biaya pengeluaran produksi, terutama pakan.

Sosialisasi ini melibatkan pembudidaya lokal yang memiliki kolam dengan dasar kolam berupa tanah, karena dalam penerapannya memerlukan dasar kolam tanah agar fermentasi jerami dapat dilakukan. Kegiatan yang dilakukan selama sosialisasi berupa edukasi terkait manfaat jerami untuk pakan dan filter alami bagi ikan dan air kolam serta metode penerapannya. 

Program monodisiplin ini menghasilkan output atau luaran program berupa leaflet. Leaflet kemudian diserahkan kepada 3 pembudidaya lokal di Desa Gebyog setelah sosialisasi program.

Melalui kegiatan sosialisasi ini, diharapkan dapat menjadi manfaat bagi pembudidaya lokal untuk meningkatkan kualitas dan mempertahankan kuantitas produksi budidayanya.

Penulis : Muhammad Hafizh Izdihar A., Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, TIM II KKN UNDIP 2023/2024
Editor : Nur Ardi

Editor: Nur Ardi, Tim Jateng.net

Baca Lainnya

PUSPAGA SEMAR Kota Semarang Dorong Keterlibatan Ayah untuk Keluarga yang Lebih Seimbang

9 Maret 2025 - 16:40 WIB

PUSPAGA SEMAR Kota Semarang Dorong Keterlibatan Ayah untuk Keluarga yang Lebih Seimbang

Mahasiswa KKN-T UNDIP Edukasi dan Digitalisasi Pencatatan Transaksi & Stok Barang UMKM di Desa Kembanglangit dengan BukuWarung

3 Maret 2025 - 20:57 WIB

Mahasiswa KKN-T UNDIP Edukasi dan Digitalisasi Pencatatan Transaksi & Stok Barang UMKM di Desa Kembanglangit dengan BukuWarung

Dukung Pendidikan Pasca Bencana, Plan Indonesia Salurkan 1.035 Paket Sekolah di Pekalongan

15 Februari 2025 - 15:56 WIB

Dukung Pendidikan Pasca Bencana, Plan Indonesia Salurkan 1.035 Paket Sekolah di Pekalongan

Mahasiswa KKN UNDIP Bantu Desa Jiwan! Perbaikan Talud Makin Terencana

11 Februari 2025 - 18:31 WIB

Mahasiswa KKN UNDIP Bantu Desa Jiwan! Perbaikan Talud Makin Terencana

Sentuh Hati UMKM, Mahasiswa KKN TIM 1 Undip 2025 Sosialisasi “Buku Warung” dari Pintu ke Pintu di Desa Toriyo

11 Februari 2025 - 18:04 WIB

Sentuh Hati UMKM, Mahasiswa KKN TIM 1 Undip 2025 Sosialisasi “Buku Warung” dari Pintu ke Pintu di Desa Toriyo
Trending di Pendidikan