Menu

Mode Gelap
7 Masjid Referensi Kajian Sunnah di Semarang PUSPAGA SEMAR Kota Semarang Dorong Keterlibatan Ayah untuk Keluarga yang Lebih Seimbang Indomaret dan Unilever Bersihkan Masjid At Taqwa di Demak, Ciptakan Suasana Ibadah Nyaman Menyambut Ramadan 2025! Ciptakan Lingkungan Ibadah yang Sehat, Indomaret dan Unilever Gelar Aksi Bersih-Bersih Masjid di 45 Kota! Indomaret dan Unilever Bersihkan 100 Masjid, Siapkan Suasana Ibadah yang Khusyuk untuk Ramadan 2025 Mahasiswa KKN-T UNDIP Edukasi dan Digitalisasi Pencatatan Transaksi & Stok Barang UMKM di Desa Kembanglangit dengan BukuWarung

Pendidikan

Antisipasi Penyebaran DBD, Mahasiswa KKN UNDIP Berikan Pelatihan Pembuatan Spray Anti Nyamuk di Desa Tanjungsari

Avatar photobadge-check


					Antisipasi Penyebaran DBD, Mahasiswa KKN UNDIP Berikan Pelatihan Pembuatan Spray Anti Nyamuk di Desa Tanjungsari Perbesar

JATENG.NET, WONOGIRI – Mahasiswa dari program KKN (Kuliah Kerja Nyata) jurusan Kimia Universitas Diponegoro melaksanakan kegiatan pembinaan dan pelatihan di Desa Tanjungsari, Kecamatan Tirtomoyo. 

Antisipasi Penyebaran DBD, Mahasiswa KKN UNDIP Berikan Pelatihan Pembuatan Spray Anti Nyamuk di Desa Tanjungsari

Kegiatan ini bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang sering meningkat selama musim hujan. Genangan air yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk, faktor utama penyebaran DBD, menjadi masalah utama yang dihadapi masyarakat desa.

Mahasiswa KKN memberikan solusi kreatif dan ramah lingkungan melalui pelatihan pembuatan spray anti nyamuk dan serangga. Spray ini dibuat dengan memanfaatkan limbah kulit jeruk dan serai, bahan-bahan yang mudah ditemukan di lingkungan sekitar. Selain efektif sebagai pengusir nyamuk, produk ini juga aman digunakan karena tidak mengandung bahan kimia berbahaya.

Simulasi Pembuatan Spray Anti Nyamuk

Dalam pelatihan ini, mahasiswa melakukan simulasi pembuatan spray anti nyamuk di hadapan warga desa. Langkah-langkah pembuatannya dijelaskan secara rinci, mulai dari proses ekstraksi kulit jeruk dan serai hingga pencampuran bahan-bahan tersebut untuk menghasilkan spray anti nyamuk.

Mahasiswa juga memberikan penjelasan mengenai cara penggunaan spray ini agar efektif dalam mencegah gigitan nyamuk. Mereka menjelaskan bahwa spray ini harus diaplikasikan secara berkala, terutama di pagi dan sore hari saat nyamuk paling aktif.

Sebagai bagian dari keberlanjutan program, mahasiswa KKN juga mengajak warga untuk mengolah limbah kulit jeruk dan serai secara mandiri serta memproduksi spray ini secara kontinu. Diharapkan, kegiatan ini tidak hanya membantu mengurangi penyebaran DBD di desa Tanjungsari, tetapi juga dapat meningkatkan kesadaran warga terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan keluarga..

Penulis : Sekar Aulia Salsabila
Editor : Ardi

Editor: Nur Ardi, Tim Jateng.net

Baca Lainnya

7 Masjid Referensi Kajian Sunnah di Semarang

21 Maret 2025 - 06:44 WIB

7 Masjid Referensi Kajian Sunnah di Semarang

PUSPAGA SEMAR Kota Semarang Dorong Keterlibatan Ayah untuk Keluarga yang Lebih Seimbang

9 Maret 2025 - 16:40 WIB

PUSPAGA SEMAR Kota Semarang Dorong Keterlibatan Ayah untuk Keluarga yang Lebih Seimbang

Mahasiswa KKN-T UNDIP Edukasi dan Digitalisasi Pencatatan Transaksi & Stok Barang UMKM di Desa Kembanglangit dengan BukuWarung

3 Maret 2025 - 20:57 WIB

Mahasiswa KKN-T UNDIP Edukasi dan Digitalisasi Pencatatan Transaksi & Stok Barang UMKM di Desa Kembanglangit dengan BukuWarung

Dukung Pendidikan Pasca Bencana, Plan Indonesia Salurkan 1.035 Paket Sekolah di Pekalongan

15 Februari 2025 - 15:56 WIB

Dukung Pendidikan Pasca Bencana, Plan Indonesia Salurkan 1.035 Paket Sekolah di Pekalongan

Mahasiswa KKN UNDIP Bantu Desa Jiwan! Perbaikan Talud Makin Terencana

11 Februari 2025 - 18:31 WIB

Mahasiswa KKN UNDIP Bantu Desa Jiwan! Perbaikan Talud Makin Terencana
Trending di Pendidikan