Inovasi Ramah Lingkungan, Mahasiswa KKN UNDIP Latih Warga Penumping Ciptakan Eco Enzim dari Sampah Dapur!

Avatar photo

- Editorial Team

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 09:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JATENG.NET, SURAKARTAMahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) telah melaksanakan kegiatan edukasi dan pelatihan pembuatan eco enzim dari sampah dapur di Kelurahan Penumping, Surakarta.

Inovasi Ramah Lingkungan, Mahasiswa KKN UNDIP Latih Warga Penumping Ciptakan Eco Enzim dari Sampah Dapur!

Acara yang diselenggarakan Jum’at (2/08/2024) ini merupakan bagian dari program KKN yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pengelolaan sampah organik dan memberikan solusi praktis untuk memanfaatkan sampah dapur.

Kegiatan dimulai dengan penyampaian materi mengenai eco enzim oleh Ahmad Faishal Farras Syuja dari Prodi Bioteknologi. Dalam penjelasannya, Faishal menguraikan tentang pentingnya eco enzim sebagai alternatif ramah lingkungan untuk pengelolaan sampah organik. 

Eco enzim merupakan hasil fermentasi sampah dapur dengan bantuan EM4, gula dan air. Hasil dari fermentasi ini dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik dan pestisida alami untuk tanaman.  

Setelah sesi edukasi, acara berlanjut dengan pelatihan langsung pembuatan eco enzim. Para peserta, yang terdiri dari Ibu PKK Kelurahan Penumping, diajak untuk terlibat langsung dalam proses pembuatan eco enzim. 

Baca Juga:  Program Poster Kosakata Bahasa Inggris: Media Edukatif untuk Anak SD

Faishal memandu mereka melalui langkah-langkah pembuatan mulai dari pemilihan bahan-bahan seperti sampah dapur (buah-buahan dan sayur-sayuran), EM4, gula/molase, dan air, hingga proses fermentasi yang memerlukan waktu beberapa minggu.

Selama pelatihan, Faishal memberikan tips dan trik agar pembuatan eco enzim berjalan lancar, serta perbandingan yang tepat antara bahan-bahan yang digunakan. Ia juga menjelaskan mengenai waktu fermentasi yang optimal dan cara menggunakan eco enzim yang telah jadi sebagai pupuk dan pestisida tanaman.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Penumping tidak hanya memperoleh pengetahuan baru tentang pemanfaatan sampah dapur, tetapi juga dapat menerapkan teknik ini di rumah mereka untuk mengurangi limbah dan mendukung upaya pelestarian lingkungan.Mahasiswa KKN Undip juga berharap kegiatan ini dapat berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi masyarakat di wilayah lain.

Editor: Nur Ardi

Follow WhatsApp Channel www.jateng.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sinergi Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dan Warga Krajan Tingkatkan Kesehatan Balita hingga Lansia
Analisis Pengelolaan Sumber Daya Manusia dalam Industri Properti di PT. Musawa Jaya Perkasa
Bekal Dunia Kerja, Mahasiswa Manajemen UPGRI Semarang Ikuti Magang di PT Pegadaian Kanwil XI Semarang
Mahasiswa ICS 2025 Lestarikan Budaya dan Lingkungan Lewat Batik & Wayang Kulit di Yogyakarta
Kolaborasi Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dan Warga Desa Campurejo, Sukseskan Program Bank Sampah
Mahasiswa UPGRIS Magang di Disnakertrans, Pelajari Strategi Publikasi dan Komunikasi Publik
Mahasiswa UPGRIS Dapatkan Pengalaman Nyata Dunia Kerja dengan Pelajari Manajemen Sumber Daya Manusia dan Operasional di Daop 4 PT. Kereta Api Indonesia selama 3 Bulan!
Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Magang di PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang, Belajar Dunia Kerja Profesional
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 14:06 WIB

Sinergi Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dan Warga Krajan Tingkatkan Kesehatan Balita hingga Lansia

Jumat, 7 November 2025 - 18:52 WIB

Analisis Pengelolaan Sumber Daya Manusia dalam Industri Properti di PT. Musawa Jaya Perkasa

Rabu, 5 November 2025 - 17:15 WIB

Bekal Dunia Kerja, Mahasiswa Manajemen UPGRI Semarang Ikuti Magang di PT Pegadaian Kanwil XI Semarang

Selasa, 4 November 2025 - 13:36 WIB

Mahasiswa ICS 2025 Lestarikan Budaya dan Lingkungan Lewat Batik & Wayang Kulit di Yogyakarta

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:27 WIB

Kolaborasi Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dan Warga Desa Campurejo, Sukseskan Program Bank Sampah

Berita Terbaru