Peringati Hari Anak Nasional, Mahasiswa KKN-T UNDIP Gelar Edukasi Perlindungan Diri dari Kejahatan Seksual Pada Anak di Sironjang

Avatar photo

- Editorial Team

Selasa, 5 Agustus 2025 - 18:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa KKN Undip berfoto bersama anak-anak di Balai Pasar Krempyeng, Semarang, setelah mengadakan kegiatan edukasi dan ekspresi anak. Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran anak tentang perlindungan diri dari tindak kejahatan seksual.

Mahasiswa KKN Undip berfoto bersama anak-anak di Balai Pasar Krempyeng, Semarang, setelah mengadakan kegiatan edukasi dan ekspresi anak. Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran anak tentang perlindungan diri dari tindak kejahatan seksual.

JATENG.NET, SEMARANG — Pada hari Minggu, 3 Agustus 2025 masih dalam suasana memperingati Hari Anak Nasional, suasana di Balai Pasar Krempyeng, Dusun Sironjang, Kelurahan Pakintelan, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang hari itu tampak berbeda dibandingkan biasanya.

Pasalnya, terdapat kegiatan bertajuk “Edukasi dan Ekspresi Anak Indonesia” yang dihadiri oleh puluhan anak dari RT 1 sampai dengan RT 5 RW 1 Desa Pakintelan. Kegiatan yang diprakarsai  oleh Mahasiswa KKN Tematik (KKN-T) 45 IPTEK bagi Desa Binaan Universitas Diponegoro (IDBU) Tim 2 ini dilakukan dengan berkolaborasi lintas jurusan, terdiri dari jurusan Administrasi Bisnis (Anis Khoirunnisa Aghniya), Antropologi Sosial (Nadya Arza Putri Erdian), Hubungan Internasional (Thessa Indy Putri Navyani), dan Hukum (Syauqina Fildzah Hanifa).

Rangkaian acara mencakup berbagai kegiatan kreatif, antara lain edukasi, ecoprint, dan finger painting. Kegiatan edukasi yang menjadi fokus utama sekaligus momen paling penting dalam kegiatan ini adalah sesi edukasi dengan tajuk “Edukasi Perlindungan Diri Dari Tindak Kejahatan Seksual Pada Anak” yang disampaikan oleh Syauqina Fildzah Hanifa (Hukum).

Di tengah maraknya kasus kejahatan seksual terhadap anak yang terus terjadi di berbagai daerah, sesi edukasi ini menjadi bentuk nyata kepedulian terhadap hak anak untuk mendapatkan perlindungan dan pengetahuan dasar tentang batasan tubuh mereka.

Syauqina Fildzah Hanifa, mahasiswa KKN Undip, memberikan edukasi tentang perlindungan diri dari kejahatan seksual pada anak. Sesi ini disampaikan secara interaktif menggunakan poster dan kuis untuk meningkatkan pemahaman anak-anak di Kelurahan Pakintelan, Semarang.

Dalam penyampaiannya, Syauqina menjelaskan secara sederhana dan interaktif mengenai batasan tubuh pribadi, jenis sentuhan baik dan buruk, serta apa yang harus dilakukan anak-anak jika merasa tidak nyaman atau terancam. Edukasi ini disampaikan melalui media poster ilustratif dan mini kuis edukatif yang membuat anak-anak lebih mudah memahami dan berpartisipasi aktif.

Baca Juga:  Inovatif! Mahasiswa KKN UNDIP Ini Ubah Bekatul Menjadi Puding yang Lezat

Dalam suasana yang dibalut santai namun serius, ia juga menekankan pentingnya berani berkata ‘tidak’, melapor kepada orang dewasa terpercaya, dan mengenali tanda-tanda bahaya. Pendekatan yang digunakan terbukti efektif, antusiasme anak-anak tampak begitu besar. Anak-anak tampak fokus dan aktif menjawab pertanyaan.

Tak hanya menyampaikan informasi, Syauqina juga berusaha memberi ruang aman bagi anak-anak untuk berbicara dan bertanya menjadikan sesi ini bukan sekadar ceramah, melainkan dialog yang membangun kesadaran dan kepercayaan diri.

Dengan adanya kegiatan edukasi ini, harapannya  tidak sekadar memperingati Hari Anak Nasional, melainkan juga menjadi bagian dari upaya membangun kesadaran kolektif akan pentingnya pendidikan seksual usia dini yang sesuai dan aman.

Terlebih, edukasi seperti ini juga penting untuk memenuhi hak anak dalam mendapatkan perlindungan serta sebagai langkah preventif terhadap kejahatan seksual yang sering terjadi dalam lingkup terdekat anak-anak.

Penulis: Syauqina Fildza Hanifa, Mahasiswa Fakultas Ilmu Hukum, Jurusan Hukum, Universitas Diponegoro Semarang

Follow WhatsApp Channel www.jateng.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kolaborasi Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dan Warga Desa Campurejo, Sukseskan Program Bank Sampah
Mahasiswa UPGRIS Magang di Disnakertrans, Pelajari Strategi Publikasi dan Komunikasi Publik
Mahasiswa UPGRIS Dapatkan Pengalaman Nyata Dunia Kerja dengan Pelajari Manajemen Sumber Daya Manusia dan Operasional di Daop 4 PT. Kereta Api Indonesia selama 3 Bulan!
Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Magang di PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang, Belajar Dunia Kerja Profesional
Cara Kirim Artikel ke Media Biar Cepat Tayang
Sinergi Program Kerja Mahasiswa KKN Reguler UIN Walisongo Semarang dengan Perangkat Desa Menuju Desa Gondang yang Lebih Edukatif dan Partisipatif
Peningkatan Kompetensi Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Lewat Magang di Sekretariat dan Sub Program Disporapar Provinsi Jawa Tengah
Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Magang di Seksi Pengembangan Kepemudaan Disporapar Jateng, Belajar Wujudkan Generasi Muda Unggul dan Inovatif
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:27 WIB

Kolaborasi Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dan Warga Desa Campurejo, Sukseskan Program Bank Sampah

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:50 WIB

Mahasiswa UPGRIS Magang di Disnakertrans, Pelajari Strategi Publikasi dan Komunikasi Publik

Selasa, 21 Oktober 2025 - 13:25 WIB

Mahasiswa UPGRIS Dapatkan Pengalaman Nyata Dunia Kerja dengan Pelajari Manajemen Sumber Daya Manusia dan Operasional di Daop 4 PT. Kereta Api Indonesia selama 3 Bulan!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 09:22 WIB

Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Magang di PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang, Belajar Dunia Kerja Profesional

Minggu, 19 Oktober 2025 - 00:33 WIB

Sinergi Program Kerja Mahasiswa KKN Reguler UIN Walisongo Semarang dengan Perangkat Desa Menuju Desa Gondang yang Lebih Edukatif dan Partisipatif

Berita Terbaru