Tingkatkan Kesejahteraan Rumah Tangga, Mahasiswa KKN UNDIP Berikan Edukasi Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga di Desa Ponowaren

Avatar photo

- Editorial Team

Senin, 10 Februari 2025 - 11:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa KKN UNDIP memberikan edukasi kepada warga Desa Ponowaren tentang strategi meningkatkan kesejahteraan rumah tangga. (Dokumentasi: Mahasiswa KKN UNDIP)

Mahasiswa KKN UNDIP memberikan edukasi kepada warga Desa Ponowaren tentang strategi meningkatkan kesejahteraan rumah tangga. (Dokumentasi: Mahasiswa KKN UNDIP)

JATENG.NET, SUKOHARJO – Kesejahteraan rumah tangga merupakan salah satu faktor utama dalam menciptakan kehidupan masyarakat yang lebih baik.

Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai hal ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) mengadakan Sosialisasi Peningkatan Kesejahteraan Rumah Tangga di Desa Ponowaren, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo.

Sosialisasi yang diberikan bertujuan untuk memberikan wawasan kepada warga bahwa kesejahteraan rumah tangga tidak hanya berfokus pada faktor ekonomi, tetapi juga melibatkan berbagai aspek lain yang saling berkaitan.

Oleh karena itu, mahasiswa KKN UNDIP mengangkat topik dari berbagai sektor untuk meningkatkan kesejahteraan rumah tangga, seperti dari sektor Infrastruktur, Label Pangan dan Kesehatan, Ekonomi dan Hubungan Sosial, serta Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga.

Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan pada tanggal 2 Februari 2025. Dalam sesi pertamanya, terdapat 4 mahasiswa yang melakukan presentasi, yaitu Radhian Al Fajar dari Teknik Infrastruktur Sipil dan Perancangan Arsitektur, Ramadhian Prasanti Nabila dari Jurusan Arsitektur, Isnanto Pambudi Utomo dari jurusan Teknik Sipil, serta Naufal Ramadhan dari jurusan Teknik Elektro.

Mereka berempat memberikan sosialisasi dari segi Infrastruktur dalam rumah tangga yang dapat meningkatkan kesejahteraan rumah tangga. Dalam penjelasannya, mereka menjelaskan pentingnya mengatur fungsi ruang, peletakan barang, keamanan listrik, serta pemanfaatan pekarangan dalam meningkatnya kesejahteraan rumah tangga.

Mereka memberikan saran dan tata cara bagaimana kesejahteraan rumah tangga itu dapat meningkat melalui infrastruktur rumah yang mereka tinggali.

Sesi selanjutnya dilakukan oleh 2 mahasiswa, yaitu Saraswati dari jurusan Teknologi Pangan dan Nadira Aliya Hardini dari jurusan Kedokteran. Dalam sesi ini dijelaskan mengenai peningkatan kesejahteraan rumah tangga dari label pangan dan kandungan gizi serta dari segi kesehatan.

Saraswati menjelaskan informasi apa saja yang wajib ada dalam label pangan suatu produk, dia juga menjelaskan kandungan gizi yang terkandung dalam suatu produk itu penting untuk dilihat, karena hal itulah yang akan disajikan di dalam keluarga.

Nadira sendiri menjelaskan mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat rumah tangga, ia menjelaskan pentingnya untuk menjaga kebersihan di dalam rumah, dalam penjelasannya ia juga memberikan tips hal apa saja yang perlu diperhatikan di dalam rumah untuk menjaga kebersihan dan kesehatan setiap anggota keluarga.

Baca Juga:  Dukung Pembuatan Konten Kegiatan, Mahasiswa KKN TIM II Undip Membagikan Teknik Penerjemahan Konten

Di sesi selanjutnya mengenai Ekonomi dan Hubungan Sosial disampaikan oleh 2 orang mahasiswa, yaitu Rajendro Dwigijarto Sahadino dari jurusan Akuntansi dan Muhammad Rizky Ramadhan dari jurusan Antropologi Sosial.

Dalam sesi ini, Rajendro menjelaskan pentingnya mengatur keuangan dalam keluarga serta bahanya dari judi online. Sedangkan Rizky menjelaskan pentingnya menjaga keharmonisan dalam keluarga melalui komunikasi sesama pasangan.

Sesi akhir dari kegiatan sosialisasi ini ditutup dengan penjelasan mengenai pengolahan limbah rumah tangga oleh Adrian Hartanto dari jurusan Teknik Lingkungan dan Adiva Beryl Amaris dari jurusan Sekolah Vokasi / Manajemen dan Administrasi Logistik. Adrian menjelaskan bahwa limbah organik maupun anorganik dari kegiatan rumah tangga masih dapat dimanfaatkan, ia menjelaskan beberapa teknologi yang bisa digunakan untuk mengolah limbah organik seperti biopori, keranjang takakura, maupun dijadikan eco-enzyme yang semuanya dilengkapi juga dengan tata cara pembuatannya.

Kegiatan ini ditutup oleh Adiva yang memimpin pelatihan pembuatan eco-jelantah yaitu pupuk organik dari minyak jelantah. Dalam prosesnya ia mengajak para warga untuk ikut serta dalam pembuatannya, sekaligus berinteraksi terhadap pertanyaan yang diajukan selama prosesi pembuatan pupuk tersebut.

Salah satu peserta, Bapak Wahyono selaku ketua RT setempat, mengungkapkan rasa terima kasih atas ilmu-ilmu yang telah diberikan.

“Terima kasih kepada mas mbak KKN sudah bisa memberikan ilmu-ilmu yang bisa membantu warga Desa Ponowaren untuk meningkatkan kesejahteraan rumah tangga. Saya juga baru menyadari bahwa kesejahteraan rumah tangga bisa ditingkatkan dari berbagai aspek, bahkan dari hal-hal kecil seperti mengelola sampah. Pembuatan pupuk dari minyak jelantah juga sangat menarik dan bisa dicoba sendiri di rumah.”

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN UNDIP berharap masyarakat Desa Ponowaren dapat lebih sadar akan pentingnya kesejahteraan rumah tangga dan mampu menerapkan ilmu yang telah diberikan.

Diharapkan, dengan perubahan kecil yang dilakukan secara berkelanjutan, kesejahteraan warga dapat meningkat, menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman untuk generasi mendatang.

Follow WhatsApp Channel www.jateng.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kolaborasi Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dan Warga Desa Campurejo, Sukseskan Program Bank Sampah
Mahasiswa UPGRIS Magang di Disnakertrans, Pelajari Strategi Publikasi dan Komunikasi Publik
Mahasiswa UPGRIS Dapatkan Pengalaman Nyata Dunia Kerja dengan Pelajari Manajemen Sumber Daya Manusia dan Operasional di Daop 4 PT. Kereta Api Indonesia selama 3 Bulan!
Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Magang di PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang, Belajar Dunia Kerja Profesional
Cara Kirim Artikel ke Media Biar Cepat Tayang
Sinergi Program Kerja Mahasiswa KKN Reguler UIN Walisongo Semarang dengan Perangkat Desa Menuju Desa Gondang yang Lebih Edukatif dan Partisipatif
Peningkatan Kompetensi Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Lewat Magang di Sekretariat dan Sub Program Disporapar Provinsi Jawa Tengah
Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Magang di Seksi Pengembangan Kepemudaan Disporapar Jateng, Belajar Wujudkan Generasi Muda Unggul dan Inovatif
Berita ini 94 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 14:27 WIB

Kolaborasi Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang dan Warga Desa Campurejo, Sukseskan Program Bank Sampah

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:50 WIB

Mahasiswa UPGRIS Magang di Disnakertrans, Pelajari Strategi Publikasi dan Komunikasi Publik

Selasa, 21 Oktober 2025 - 13:25 WIB

Mahasiswa UPGRIS Dapatkan Pengalaman Nyata Dunia Kerja dengan Pelajari Manajemen Sumber Daya Manusia dan Operasional di Daop 4 PT. Kereta Api Indonesia selama 3 Bulan!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 09:22 WIB

Mahasiswa Universitas PGRI Semarang Magang di PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang, Belajar Dunia Kerja Profesional

Minggu, 19 Oktober 2025 - 00:33 WIB

Sinergi Program Kerja Mahasiswa KKN Reguler UIN Walisongo Semarang dengan Perangkat Desa Menuju Desa Gondang yang Lebih Edukatif dan Partisipatif

Berita Terbaru