JATENG.NET, PEKALONGAN – Sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas pengelolaan desa, program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro telah melaksanakan program kerja pembaruan profil desa di Desa Karangjati, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan.
Program ini melibatkan perangkat desa (Admin 2 orang) yang sekiranya bisa mengoperasikan komputer. Pendampingan dilakukan oleh Dewi Wati Murdaningrum, mahasiswa Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan.
Pendampingan dilakukan pada tanggal Kamis (8/08/24), di mana berfokus pada pembaruan dan penyempurnaan data profil desa meliputi infrastuktur, fasilitas publik, dan data geografi.
Selama beberapa hari mahasiswa KKN bekerja sama dengan warga desa untuk mengumpulkan data terkini mengenai fasilitas umum seperti sekolah, fasilitas kesehatan, tempat ibadah, jalan, dan sebagainya. Data tersebut dikumpulkan melalui survei lapangan, wawancara, dan pemantauan secara langsung.
Pendampingan dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak analisis data berupa aplikasi ArcMap yang merupakan fitur dari aplikasi ArcGIS untuk memproses informasi yang diperoleh.
Hasil dari pemrosesan data tersebut adalah laporan komprehensif yang mencakup peta admininstrasi baru dan statistik terkini. Tujuan dari pendampingan ini selain karena untuk pembaruan profil desa, namun juga memberikan suatu edukasi kepada perangkat desa mengenai bagaimana cara pemrosesannya.
Menurut admin perangkat Balai Desa Karangjati, Mas Akmal Permadana, “Kalau di universitas saya khususnya di jurusan yang sama seperti mbak ini belum ada mata kuliah atau pelajaran yang menerangkan mengenai pemrosesan data menggunakan aplikasi ArcGIS. Bagi saya ini hal baru, bermanfaat, dan saya berterimakasih karena sudah mau berbagi ilmu.”
Perangkat desa yang juga menjadi admin di Balai Desa Karangjati, Pak Rofii mengungkapkan apresiasinya, “Data atau peta administrasi yang kami miliki sebelumnya sudah usang dan belum mencerminkan kondisi sebenarnya. Nah, dengan adanya profil desa yang baru ini diharapkan dapat lebih mengenal dan mudah bagi kami untuk mengidentifikasi kebutuhan serta merencanakan program-program pembangunan yang sesuai.”
Adanya pendampingan tersebut mendapatkan respon baik atau berdampak positif. Selain memberikan edukasi secara langsung, mahasiswa KKN juga memberikan sebuah video tutorial membuat peta administrasi yang diunggah di dalam sebuah Google Drive, sehingga apabila tertarik dan ingin belajar lebih, maka dapat mengakses dan memanfaatkan informasi. Hasil pemrosesan data tersebut kemudian di print out dalam sebuah banner dan diberikan oleh pihak balai desa.
Program ini juga memberikan pengalaman bagi mahasiswa yang belajar langsung mengenai tantangan dalam pengelolaan desa dan bagaimana data dapat mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik. “Ini adalah kesempatan yang luar biasa untuk menerapkan ilmu yang kami pelajari dan melihat dampaknya secara langsung,” Kata mahasiswa KKN, Dewi Wati Murdaningrum.
Dengan adanya pembaruan profil desa, diharapkan Desa Karangjati akan lebih siap dalam menghadapi tantangan dan merencanakan pembangunan yang lebih efektif. Program KKN ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dalam mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan.
Penulis : Dewi Wati Murdaningrum (Manajemen Sumber Daya Perairan – Perikanan dan Ilmu Kelautan)
Editor : Nur Ardi