Temukan Solusi Psikologis dan Rahasia Mengatasi Insomnia serta Sleep Apnea untuk Lansia. Peserta juga diajarkan tentang pentingnya lingkungan tidur.
Pada Sabtu (27/07/2024), penyuluhan mengenai pentingnya tidur sehat dan cara mengatasi insomnia serta sleep apnea pada lansia telah dilaksanakan di Posyandu Lansia Kelurahan Penumping. Program ini diselenggarakan oleh Raditya Budi, mahasiswa Psikologi Universitas Diponegoro (UNDIP) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kelurahan tersebut. Penyuluhan ini bertujuan menumbuhkan kesadaran pada lansia tentang pentingnya menjaga kualitas tidur untuk kesehatan fisik dan mental mereka.
Raditya, yang akrab disapa Radit, menemukan bahwa banyak lansia di Kelurahan Penumping mengalami masalah tidur seperti insomnia dan sleep apnea. “Banyak dari mereka yang mengeluhkan sulit tidur, sering terbangun di malam hari, dan merasa lelah sepanjang hari. Masalah ini jika dibiarkan dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang lebih serius,” ujar Radit. Melihat kekhawatiran ini, Radit berinisiatif membuat penyuluhan untuk mengedukasi tentang pentingnya memahami cara-cara untuk meningkatkan kualitas tidur.
Acara dilanjutkan dengan penjelasan mengenai materi mengelola stress yang efektif, termasuk strategi relaksasi, dan meditasi yang efektif untuk mengatasi stres dan emosi negatif. Raditya menjelaskan bahwa masalah stress yang tidak ditangani dengan baik dapat memperburuk kualitas tidur dan kesejahteraan mental, yang berpotensi menyebabkan gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea.
Harapannya, dengan adanya penyuluhan ini, para lansia di Kelurahan Penumping dapat lebih memahami pentingnya manajemen emosi dalam mendukung kualitas tidur mereka dan menerapkan teknik-teknik yang dipelajari untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.
Raditya, yang akrab disapa Radit, menemukan bahwa banyak lansia di Kelurahan Penumping mengalami masalah tidur seperti insomnia dan sleep apnea. “Banyak dari mereka yang mengeluhkan sulit tidur, sering terbangun di malam hari, dan merasa lelah sepanjang hari. Masalah ini jika dibiarkan dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang lebih serius,” ujar Radit. Melihat kekhawatiran ini, Radit berinisiatif membuat penyuluhan untuk mengedukasi tentang pentingnya memahami cara-cara untuk meningkatkan kualitas tidur.
Penyuluhan dimulai dengan Raditya membagikan poster berisi materi yang diringkas dan dikemas agar menarik dan mudah dipahami oleh para lansia. Selanjutnya, Raditya membangun pemahaman tentang pentingnya memiliki pola tidur yang baik dan memperkenalkan teknik-teknik relaksasi yang dapat membantu mengatasi insomnia dan sleep apnea. Peserta juga diajarkan tentang pentingnya lingkungan tidur yang nyaman dan kebiasaan-kebiasaan sehat yang dapat mendukung tidur yang lebih nyenyak.
Acara dilanjutkan dengan penjelasan mengenai materi mengelola stress yang efektif, termasuk strategi relaksasi, dan meditasi yang efektif untuk mengatasi stres dan emosi negatif. Raditya menjelaskan bahwa masalah stress yang tidak ditangani dengan baik dapat memperburuk kualitas tidur dan kesejahteraan mental, yang berpotensi menyebabkan gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea.
Harapannya, dengan adanya penyuluhan ini, para lansia di Kelurahan Penumping dapat lebih memahami pentingnya manajemen emosi dalam mendukung kualitas tidur mereka dan menerapkan teknik-teknik yang dipelajari untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.
Editor: Anggi Putri