JATENG.NET, SRAGEN – Kegiatan memperkenalkan sejarah lokal Desa Saren, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen diorganisir oleh mahasisiwi KKN Tim II UNDIP Jurusan S-1 Sejarah Fakultas Ilmu Budaya, Inka Amiratri Salsabila dengan bekerja sama dengan Kepala Desa Saren, tokoh masyarakat, dan warga setempat.
Pada pencarian informasi sejarah lokal Desa Saren dilakukan wawancara kepada tokoh masyarakat yang mengetahui asal - usul nama Desa Saren serta pencarian sumber - sumber tertulis yang dapat dijadikan acuan dalam penulisan sejarah lokal Desa Saren serta perkembangannya dari masa ke masa.
Wawancara dilakukan di rumah Bapak Widodo selaku Guru Sekolah Dasar. Kegiatan wawancara ini dilakukan pada Jumat (12/07/24).
Menurut sejarahnya, pada Jum'at Kliwon, 18 Maret 1949 pagi hari, serdadu Belanda melakukan serangan ke desa Saren dan sekitarnya dengan mortir dan meriam. Serangan ini didukung dengan pesawat capung dan 8 truk pasukan infantry.
Pada Jumat Pahing 25 Maret 1949, desa Saren kembali di datangi pasukan Belanda untuk mengadakan pembersihan. Hari itu terjadi penembakan yang menyebabkan jatuh korban jiwa dari penduduk sipil yang cukup banyak.
Dari peristiwa perang kemerdekaan dari kurun waktu tahun 1945-1949, tercatat ada 2 warga Saren yang tercatat secara resmi sebagai veteran. Berdasar data LVRI (Legiun Veteran Republik Indonesia), mereka adalah Bajuri dan Atmo Suwito.
Dari peristiwa berdarah tersebut terungkap nama ‘Saren’ diambil dari Bahasa Jawa yang berarti Darah. Nama ini dipilih oleh para pendahulu desa karena tepat di desa ini banyak darah yang tercecer akibat dari peristiwa pertumpahan darah pejuang Bangsa Indonesia dan Tentara Belanda.
Gambar. Penyerahan Informasi Sejarah dan Potensi Desa Ke Kantor Balai Desa |
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya sejarah lokal dan potensi ekonomi desa.
Melalui pemahaman yang lebih mendalam tentang sejarah dan potensi desa, diharapkan masyarakat dapat lebih menghargai warisan budaya serta memanfaatkan potensi yang ada untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi desa.
Kegiatan KKN ini berhasil memperkuat pengetahuan tentang sejarah Desa Saren dan memotivasi masyarakat untuk memanfaatkan potensi ekonomi lokal. Dengan adanya kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan warga, diharapkan akan muncul ide-ide inovatif untuk kemajuan desa di masa depan.
Penulis: Inka Amiratri Salsabila
Fakultas/Prodi: Ilmu Budaya/Sejarah
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL): Dr. Seno Darmanto, S.T.,M.T
#KKNUndipTim2 #p2kknundip #lppmundip #undip
Editor: Nur Ardi