Hal Kecil Berdampak Besar, Mahasiswa KKN Undip Melakukan Edukasi Pentingnya K3 dalam Pengelasan

Mahasiswa KKN Tim II UNDIP melaksanakan kegiatan “Edukasi Pentingnya K3 Dalam Pengelasan” di Bengkel Las Desa Wonokromo.

Mahasiswa KKN Tim II UNDIP melaksanakan kegiatan “Edukasi Pentingnya K3 Dalam Pengelasan” di Bengkel Las Desa Wonokromo, dipimpin oleh Daniel Alexander Siadari dari jurusan Teknik Perkapalan. Program ini mengajarkan pekerja las untuk memahami pentingnya K3.

JATENG.NET, PEMALANG – Pada Rabu (3/08/24), mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) yang dipimpin oleh Daniel Alexander Siadari melaksanakan program monodisiplin di Bengkel Las Wonokromo dengan fokus pada pemberian materi mengenai pentingnya K3. Program ini diadakan sebagai tanggapan dari pengamatan beberapa hari dimana selama pelaksaan pengelasan masih tidak menggunakan perlengkapan K3 yang memadai.

Kegiatan dimulai dengan pertemuan antara mahasiswa KKN dan pihak Bengkel Las, Pada pukul 10:05 WIB, pemaparan program dimulai dengan presentasi mengenai K3 pengelasan.

Untuk memudahkan pemahaman, Daniel Alexander Siadari dan tim melakukan presentasi dengan memberikan contoh akibat dan penyebab dari Kecelakaan pengelasan “Kalau tidak menggunakan sarung tangan dan APD lainnya dalam pengelasan kemungkinan besar dapat terkena cipratan Api las pak” ujar Daniel Alexander Siadari. Setelah sesi pemaparan materi selesai lanjutlah ke penyerahan poster disertai penyerahan sarung tangan las.

“Dalam Poster yang Kami berikan kami juga memberi penjelasan mengenai arti dari gambar-gambar pada poster yang berkaitan dengan K3 pengelasan serta cara menggunakannya”.

Sebagai penutup dari program, mahasiswa KKN menyerahkan Poster dan sarung tangan las untuk sebagai pengingat dan contoh dari salah satu K3 pengelasan.

Program ini menjelaskan bagaimana Hal kecil yang harus diperhatikan yang dapat membawa dampak besar dalam pengelasan yang berpengaruh dalam keselamatan dalam pekerjaan terutama dalam bidang pengelasan.

Penulis : Daniel Alexander Siadari
Editor: Nur Ardi